Powered By Blogger

Selasa, 03 Januari 2017

Museum Ronggowarsito



Salam Budaya!
Berawal sejak lama, suatu kesamaan pikiran, perilaku, bahasa, dan wilayah menjadikan masyarakat yang hidup bersama itu menciptakan suatu kebiasaan yang dinamakan sebagai Budaya. Setiap masyarakat di berbagai wilayah memiliki adat budaya yang berbeda dan itu memberikan ciri khas masing-masing. Pulau Jawa, dimana orang mencari kehidupan, dimana banyak orang dari ribuan pulau di Indonesia menggantungkan hidupnya di pulau Jawa. Pulau yang terdiri dari 4 provinsi yang sekarang dihuni puluhan suku yang berbeda, dulunya hanya ada suku Jawa yaitu suku asli dari pulau Jawa.
Saya sendiri lahir dan tumbuh di pulau Jawa tepatnya di Jawa Tengah. Kemudian menempuh pendidikan di UIN Walisongo Semarang, dan bertemu dengan Bapak Rikza Chamami yang mengampu mata kuliah Islam Budaya Jawa. Saya dan kawan-kawan satu jurusan bersama dengan jurusan lain diberi tugas untuk berkunjung ke Museum Ronggowarsito yang terletak di Semarang yang jaraknya hanya 10 menit dari kampus kami di Ngaliyan.
Langsung saja, ini adalah kunjungan saya yang kedua di Museum Ronggowarsito, dengan memakai kebaya dan bawahan batik sutra khas dari pakaian adat Jawa sendiri serta berbekal kamera ponsel saya menelusuri rekam jejak dari para leluhur. Mulai dari benda pusaka, perhiasan, pakaian adat, tembikar, alat musik, wayang, mata uang, kitab-kitab, sampai dengan miniatur rakyat yang berdemo. Tidak hanya itu saja, ada juga miniatur masjid-masjid besar di Jawa Tengah yang dikenal sebagai peninggalan para Wali. Walisongo sendiri tersebar dari Jawa Barat, Jawa Tengah sampai dengan pulau Madura, Jawa Timur.
Disini saya tertarik dengan manuskrip, apa itu manuskrip? Manuskrip adalah dokumen dalam bentuk apapun yang ditulis dengan tangan atau diketik yang belum dicetak atau dijadikan buku tercetak. Manuskrip mempunyai jenis yang beraneka ragamn, di Jawa Tengah sendiir dibedakan berdasarkan jenis media yang digunakan dan bentuknya.pertama, yaitu manuskrip yang menggunakan naskah lontar atau daun tal dan manuskrip yang ditulis dengan kertas dluwang. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu penggunakan kertas dluwang ini digantikan oleh watermark yang kualitasnya jauh lebih baik. Sedangkan jenis manuskrip berdasarkan bentuknya dapat dibedakan menjadi, sebelum masuknya Islam dan sesudah masuknya Islam. Sebelum masuknya Islam, manuskrip dapat dibedakan menjadi kakawin, babad, serat, dan juga kidung. Babad yaitu cerita rekaan yang berdasarkan peristiwa sejarah, babad merupakan salah satu genre diantara sekian banyak karya sastra Jawa yang mengisahkan cerita sejarah. Salah satu karya yang terkenal yaitu Babad Tanah Jawa. Babad ini menceritakan para raja tanah Jawa, mulai dari Nabi Adam, hingga tahun 1647.
Manuskrip pada masa sesudah Islam, seperti lontar, suluk dan Al-Qur’an tulis tangan. Sedangkan manuskrip yang ada di Jawa Tengah seperti lontar Nabi Yusuf, serat Suluk kaga Kridha Sopana, Naskah Rengganis, Naskah Malad Semirang (Panji Semirang), dan Al-qur’an tulis tangan. Salah satu contohnya adalah serat Suluk kaga Kridha Sopana, serat ini bertuliskan huruf Jawa Kursif atau miring. Suluk tersebut berisi ajaran keagamaan dan falsafah tentang kesempurnaan hidup. Suluk umumnya berbentuk puisi (tembang atau mocopat), tetapi ada juga yang berbentuk prosa (gancar) yang sering disebut wirid. Suluk mulai berkembang sekitar abad XV bersamaan dengan perkembangan agama Islam ditanah Jawa.
Sedikit penjelasan mengenai manuskrip, saya telah melihat bukti ssejarah, bukti adanya peninggalan budaya dari masa lalu yang tersimpan dengan apik di dalam bungkusan kaca-kaca di Museum Ronggowarsito. Mengamati jejak-jejak peradaban masa lalu dan kami terutama saya merasa dibawa kembali ke kehidupan dahulu, menikmati ke-asri-an suasana dimana tekhnologi belum se-modern ini. Perpaduan budaya Jawa dengan datangnya agama Islam begitu terasa pada miniatur masjid-masjid yang ada dan semua itu adalah suatu pengalaman yang bisa saya dibagi kepada orang lain.
Salam Budaya!











Nama                           : Rizka Umami
NIM                            : 1403046056
Kelas                           : PBI-5B
Mata Kuliah                : Islam Budaya Jawa
Dosen Pengampu        : M. Rikza Chamami, M. SI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar